SURATDOKTER.id – Belakangan ini ramai diperbincangkan di berbagai platform sosial media sebuah topik mengenai penyakit mental yang disebut “Erotomania”. Perbincangan ini menjadi menarik dikarenakan istilah tersebut sebelumnya belum pernah sama sekali dibahas. Rasa penasaran dan ingin tahu pun bermunculan dari para warganet.
Apa itu Erotomania?
Erotomania atau “de Clérambault’s Syndrome” adalah sebuah penyakit yang tergolong ke dalam gangguan kesehatan mental. Delusi perasaan bahwa orang lain mencintainya padahal sebenarnya tidak, merupakan tanda yang terlihat jika seseorang mengalami penyakit ini. Para artis atau orang-orang yang memiliki status sosial tinggi biasanya dijadikan objek delusi oleh si pengidap, walaupun pada kenyataannya mereka tidak pernah bertemu secara langsung di real life.
Menurut de Clérambault, erotomania terdiri dari dua bentuk, yaitu primer dan sekunder. Bentuk primer lebih menekankan delusi yang dialami sebagai manifestasi dari psikotik yang tidak ada hubungannya dengan penyakit lain. Berbeda dengan bentuk sekunder, delusi muncul secara bertahap serta memiliki korelasi dengan penyakit mental lainnya.
Siapa Sasaran Umum Penyakit Mental Ini?
Erotomania pada umumnya menyasar seorang wanita yang selama hidupnya belum pernah merasakan pengalaman seksual atau memiliki hubungan intim dengan lawan jenis. Kasarnya, seorang wanita yang telah lama melajang.
Faktor Penyebab Erotomania
Perlu digaris bawahi, penyakit mental erotomania disebabkan oleh banyak faktor. Faktor-faktor tersebut dapat berupa biologis, psikologis, serta lingkungan keluarga maupun pertemanan si pengidap. Bisa salah satunya, bahkan kombinasi dari dua atau lebih faktor yang disebutkan.
Berikut pengklasifikasian lebih rinci dari penyebab erotomania:
1. Faktor genetik
2. Setres atau trauma besar di masa lalu
3. Kelainan otak (termasuk pada faktor biologis)
4. Mendapat pengabaian secara emosional dari orang terdekatnya
5. Gangguan kesehatan neurologis (berfokus pada otak dan sistem saraf)
Mekanisme Diagnosis Erotomania oleh Psikiater
Dilansir dari Medical News Today, psikiater yang memiliki kewenangan untuk mengecek kejiwaan pasien akan memberikan diagnosis apabila pasien mengidap lebih dari satu jenis delusi dalam minimal satu bulan lamanya. Penting bagi orang-orang terdekat pasien agar selalu memperhatikan perilaku dan kondisi yang ditunjukkan.
Mekanisme diagnosis terdiri dari dua tahap. Pertama, pemeriksaan fisik seperti tes darah dan urin. Kedua, evaluasi psikiatris. Evaluasi ini melakukan pemberian pertanyaan kepada pasien mengenai pertanyaan pikiran dan emosi serta yang berkaitan dengan delusi itu sendiri. Singkatnya, psikiater melakukan wawancara terhadap pihak yang bersangkutan. Dengan begitu, di akhir tahap diharapkan diagnosis dapat diperoleh.
Pencegahan Erotomania
Dikarenakan penyakit mental ini merupakan suatu kondisi yang langka, maka pencegahan pasti terhadap penyakit tersebut belum ada. Tetapi jika dilihat dari faktor penyebab yang disebutkan di atas, pencegahan dirasa dapat dilakukan dengan pengelolaan trauma di masa lalu dengan baik. Artinya, kita bisa memulai dengan cara tidak terlalu larut dalam trauma, hidup untuk sekarang. Bukan meratapi masa lalu.
Pengobatan Erotomania
Pada dasarnya, pengobatan erotomania sama dengan penyembuhan penyakit mental lainnya. Bagian sulit yang kemungkinan akan dihadapi dapat berupa penolakan dari pasien untuk diobati. Hal ini dikarenakan sang pengidap tidak merasa ada yang salah pada dirinya, ia berkeyakinan bahwa kehidupan yang dijalaninya sama seperti kehidupan individu lainnya. Kecil kemungkinan kesadaran si pasien hadir.
Berikut pengobatan erotomania yang dapat dilakukan:
1. Psikoterapi
2. Obat-obatan
3. Rawat inap
Tentunya semua harus berada di bawah keputusan pihak tenaga kesehatan.***
Baca Juga :
Penyakit Mental yang Sering Dialami Anak Broken Home
Dampak Selingkuh Bagi Kesehatan Mental, Penyakit dan Kebiasaan Buruk
Apa Itu Gangguan Bipolar? Berikut Penyebab, Gejala dan Pengobatannya
Penulis : Gek Sekar
Referensi :
diamondrehabthailand.com
Penjelasan anda sangat membantu
Sangat bagus untuk menyadarkan boti